10 Distribusi Linux Terpopuler Tahun 2023

Menjadi sistem operasi yang open source atau semua orang dapat membuat sistem operasinya sendiri dengan memakai sitem dasar Linux yang sudah dimodifikasi, membuat banyak sekali jenis linux bisa ditemukan di mana saja. 

Akan tetapi, istilah dari sistem operasi yang berhasil terbuat menggunakan kertel linux atau berbagai koleksi perangkat lunaknya memakai utilitis GNU disebut dengan distribusi Linux atau Distro Linux.

Sudah berdiri sejak 1991, maka tak heran kalau sampai saat ini sudah banyak distribusi linux yang bisa ditemui secara bebas dan pastinya dengan keunggulannya masing-masing sehingga mampu menarik para penggunanya.

Dari sekian banyaknya distribusi Linux yang, kali ini izinkan GadgetAja untuk membahas 10 terbaik  di antaranya.

1. MX Linux

Distribusi Linux yang pertama ada MX Linux yang dikembangkan menggunakan basis AntiX dan MEPIS. Distro Linux satu ini menjadi disto Linux terbaik dan sangat ramah bagi pengguna baru dengan desain elegan dan efisien serta dapat digunakan pada laptop atau komputer seri lama yang masih mempunyai spek minim.

Meski begitu, MX Linux ini sudah menawarkan konfigurasi dengan performa yang dapat diandalkan dan mudah untuk dikembangkan. Selain itu, sistem operasi yang bisa diinstall cukup dengan bermodal USB ini juga sudah mempunyai komunitas sehingga jika ada pertanyaan atau masalah bisa langsung dibicaran di forum.

2. EndeavorOS

Distribusi Linux ini termasuk yang paling baru karena baru saja diluncurkan untuk pertama kalinya pada tahun 2019 lalu. Meski masih baru, EndeavorOS sudah menjadi distro linux terpopuler yang berhasil menempati peringkat 2 dengan pengunduhan terbanyak pada Distrowatch (website listing distro linux).

Dibuat dengan basis Arch, EndeavorOS menawarkan berbagai pengalaman baru dalam menggunakan desktop yang salah satunya adalah bisa memilih untuk menginstallnya dalam keadaan online maupun offline.

Bedanya, jika penginstallan dilakukan secara offline maka yang menjadi desktop environment-nya adalah Xfce. Sedangkan jika online, EndeavorOS menawarkan 8 pilihan sekaligus untuk dijadikan sebagai desktop environmenn-nya. Diantaranya, GNOME, KDE Plasma, MATE, Cinnamon, LXQT, LXDE, i3-wn, dan Bungie.

3. Linux Mint

Distriusi linux kali ini dibuat khusus untuk pengguna dengan kebebasan melakukan pengaturan pada desktopnya dengan basis dari Ubuntu.

Dikembangkan sejak tahun 2006 lalu, Linux Mint sudah menyediakan tiga varian desktop environment yaitu Cinnamon, MATE, dan Xfce. Selain itu, distro linux satu ini juga sudah dibekali dengan beberapa perangkat lunak yang juga digunakan pada windows maupun MacOS.

4. Ubuntu

Ubuntu merupakan distro Linux yang dikembangkan oleh Canonical dengan menggunakan basis dari Debian yang juga merupakan distro dari Linux. 

Ubuntu sendiri merupakan salah satu distro Linux yang sangat populer dan sudah banyak digunaan oleh pemula bahkan sampai yang profesional. Sampai-sampai sudah banyak distro linux lain yang sudah diekambangkan menggunakan basis dari Ubuntu ini.

Selain gratis, alasan Ubuntu menjadi favorit para penggunanya adalah kelengkapan sistem yang dipunyanya. Diantaranya ramah bagi pemula, sudah diterjemahkan ke berbagai bahasa, dibekali dengan sistem keamanan livepatch sehingga bebas virus, dan sudah mendukung bebagai aplikasi

Selain itu, distribusi Linux satu ini juga sudah memiliki dukungan komunitas sehingga berhasil menarik banyak pengguna. Bahkan distro Linux satu ini, kini sudah bisa diunduh dan digunakan di smartphone dengan nama Ubuntu Touch.

5. Zorin OS

Kalau distro linux satu ini sengaja dibuat dengan banyak kemiripan terhadap windows, dan kemungkinan bisa menjadi alternatif bagi pengguna windows yang punya keinginan untuk beralih ke linux tapi tak ingin terlalu banyak beradaptasi.

Sampai-sampai tampilan grafis dan aplikasi pada distro yang diciptakan dengan basis Debian ini amat sangat mirip dengan windows.

Dikembangkan sejak 2009 dan masih terus dikembangkan sampai saat ini berhasil membuat Zorin OS memiliki 4 edisi, yaitu Core, Lite, Education dan Ultimate.

6. Linux Lite

Hampir sama dengan yang sebelumnya, Linux Lite juga merupakan distribusi Linux yang memiliki cukup banyak kemiripan dengan windows termasuk dalam hal tampilan hanya saja Linux Lite ini dikembangkan dengan basis Ubuntu.

Tak hanya tampilan, distro linux satu ini juga dibekali dengan beberapa aplikasi yang dibutuhkan pada windows, seperti libreoffice sebagai pengganti microsoft office, lalu chrome sebagai web browsernya dan VLC sebagai media playernya.

Mengusung sistem Lite, membuat disto linux ini cukup untuk digunakan pada laptop dengan spesifikasi rendah.

7. CentOS

Distribusi Linux yang juga populer di banyak kalangan pengguna Linux adalah CentOS yang berasal dari basis Red Hat Enterprise Linux (RHEL). Mempunyai banyak kesamaan dengan basisnya membuat distro linux ini disebut-sebut sebagai replika RHEL.

Selain memberikan kebebasan pada penggunanya dalam menggunakan platform komputasi, CentOS juga memiliki kelebihan lain yang pastinya cukup untuk menarik minat para penggunanya.

Di antaranya mudah dimodifikasi dan stabil, mempunyai tingkat keamanan yang masih terus berusaha developer tingkatkan. Sayangnya OS ini sekaramg sudah tidak lagi dikembangkan tapi diganti menjadi CentOS Stream.

8. Fedora

Distribusi Linux satu ini dikembangkan oleh sebuah komunitas dengan nama the fedora project dan mendapat dukungan dari Red Hat. Dibangun menggunakan desktop environment dari GNOME berhasil menjadikan Distribusi Linux satu ini tersedia dalam 2 jenis sistem operasi sekaligus. 

Pertama, fedora workstation yang merupakan sistem operasi universal atau bisa digunakan pada semua jenis laptop maupun komputer. Kedua, fedora server yang hanya ditujukan kepada pengguna dengan tujuan membangun jaringan Cloud dengan basis server linux saja.

Selain itu, fedora juga menyimpan keunggulan lain yaitu mempunyai fitur kemanan yang bagus, memiliki pilihan image yang banyak, mendukung sistem fasboot serta dukungan pembaruan reguler yang akan tersedia setiap 6 bulan sekali.

9. Debian

Distribusi Linux ini menjadi yang tertua dari distribusi Linux lainnya lantaran sudah ada sejak 1993. Meski begitu, distro linux satu ini masih terus mengalami pembaruan sampai saat ini sampai-sampai sudah memiliki lebih dari 50.000 package atau precompiled software yang bisa pengguna pilih. 

Di antara 50.000 package tersebut adalah program database, komunikasi, aplikasi perkantoran, library untuk developer dan masih banyak lagi lainnya.

Menjadi distro dengan peminat terbanyak, tentunya ada keistimewaan yang bisa pengguna rasakan begitu memakai distro satu ini, meliputi:

• Memiliki performa stabil, ringan, cepat dan pastinya aman.
• Menawarkan metode update tanpa perlu melakukan proses reboot.
• Mendapatkan dukungan dari berbagai jenis arsitektur hardware.
• Bisa digunakan pada laptop, komputer, bahkan server.

10. AntiX

Kalau distribusi linux ini menjadi favorit banyak penggunanya lantaran bawaannya yang ringan bagi laptop maupun komputer sehingga tidak memakan banyak tempat. Semua itu dikarenakan sistem operasi yang dibangun menggunakan basis Debian ini memang sengaja diciptakan untuk memnuhi kebutuhan linux pada komputer jenis lama.

Maka tak heran kalau laptop atau kompuer dengan RAM 256 MB/5GB dan prosesor 32 bit saja sudah bisa menjalankan ditribusi linux satu ini.